6 Cara Membedakan Batu Giok Asli-Palsu

Batu giok adalah batu yang terbentuk dari mineral yang disebut jadeit atau nephrite. Sedangkan menurut Wikipedia Batu giok merupakan salah satu dari jenis batu permata berwarna hijau yang di dalamnya terdiri dari banyak unsur mineral yang telah ditemukan dan digunakan oleh bangsa timur selama beribu-ribu tahun lalu. Pada saat ini batu giok banyak yang berasal dari daerah Tibet, Tiongkok dan Birma sebagai komoditas ekspor. Giok juga dipercaya berkhasiat membuat ketenangan, kegembiraan dan kesehatan, keselamatan.

Berikut 6 cara untuk membedakan batu giok:

1. Warna

Batu giok dapat berwarna hijau, coklat, putih, dan hitam. Warna hijau adalah yang paling umum dan sangat dihargai dalam budaya Tionghoa. Namun, warna tidak selalu menjamin keaslian batu giok.

2. Kedalaman warna

Batu giok yang berkualitas baik biasanya memiliki warna yang lebih dalam dan merata. Warna yang tidak merata atau kusam bisa menjadi tanda batu giok palsu.

3. Kekeruhan

Batu giok yang bening dan transparan lebih langka dan biasanya lebih mahal. Jika batu giok terlihat keruh atau buram, kemungkinan besar itu adalah batu giok palsu.

4. Keberlian

Batu giok asli memiliki kandungan keberlian yang cukup rendah dan seringkali tidak terlihat oleh mata telanjang. Batu giok palsu, di sisi lain, dapat memiliki keberlian yang lebih tinggi.

5. Kekerasan

Batu giok memiliki kekerasan yang relatif rendah, sekitar 6,5-7 di skala Mohs. Jika batu giok terlihat sangat keras atau mudah tergores, itu mungkin bukan batu giok asli.

6. Berat jenis

Batu giok memiliki berat jenis yang cukup tinggi, biasanya sekitar 3,3 hingga 3,5 g/cm³. Jika batu giok terasa sangat ringan, itu mungkin batu giok palsu.

Namun, untuk memastikan keaslian batu giok, sebaiknya Anda membeli dari penjual tepercaya atau melakukan pengujian lebih lanjut dengan ahli batu mulia.